Follow Us :              

Perca Voice Sahabat Mata Diajak Rekaman Gus Yasin

  29 November 2019  |   09:00:00  |   dibaca : 924 
Kategori :
Bagikan :


Perca Voice Sahabat Mata Diajak Rekaman Gus Yasin

29 November 2019 | 09:00:00 | dibaca : 924
Kategori :
Bagikan :

Foto : Irfani (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Irfani (Humas Jateng)

SEMARANG - Besok pagi ku masih kerja, tak kulalui jalan yang sama, pada awalnya biasa saja, tapi akhirnya nabrak kendaraa, akhirnya aku terjatuh, dan dikata matamu dimana, aku bahagia jalani hidup, sebagai tuna netra.

Lagu berjudul Tuna Netra Bahagia itu dinyanyikan oleh penciptanya sendiri, Arif Fatoni, 28, penyandang tuna netra anggota Sahabat Mata Semarang di depan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen, Plt Kepala Dinas Sosial Pemprov Jateng Yusadar Armunanto di ruang kerja Wagub, Jumat (29/11/2019).

Tak hanya bernyanyi, bapak satu anak kelahiran Palembang itu juga memainkan biola. Ia juga ditemani penyandang tuna netra lainnya, Vivi Meihardianti asal Lumajang, 23, yang memainkan keyboard sambil bernyanyi dan Lutfi Maulana, 17, yang memainkan kajon. Mereka juga menyanyikan lagu berjudul Ada Tangis di Hatiku.

Taj Yasin Maimoen, atau yang akrab Gus Yasin pun mengabadikan aksi mereka dengan ponsel pintarnya. Dalam lagu pertama, ia mengambil video dengan jarak lima meter di tempat duduknya. Tetapi, pada lagu kedua, hanya satu meter. Gus Yasin bergeser tempat duduk dan mendekati mereka.

"Maskuri, saya ada komunitas tuna netra yang main musik, bagus. Tolong dibantu rekaman ya?" kata Gus Yasin yang tiba-tiba menelpon sahabatnya yang memiliki studio rekaman di Jakarta usai merekam aksi mereka.

Menurut Vivi, Perca Voice didirikan bersama dengan Sahabat Mata pada 2011. Kini, grup musiknya yang setiap Rabu latihan itu telah menciptakan 12 lagu dan sering diundang pentas di berbagai daerah di Jateng maupun Jakarta. 

Selain memamerkan kemampuannya kepada Gus Yasin, Sahabat Mata yang diketuai oleh Basuki itu pada akhir 2019 dan Tahun Baru 2020 akan menggelar Turnamen Goalball dan voli untuk tunanetra se-Indonesia di Jatisari, Mijen, Semarang. Perca Voice juga akan tampil dalam konser menghibur peserta yang diperkirakan akan diikuti 400-an penyandang tuna netra.

"Kami mohon dukungan Gus Yasin. Agar acara tahunan yang ke enam kalinya itu lancar dan sukses," kata Basuki.


Bagikan :

SEMARANG - Besok pagi ku masih kerja, tak kulalui jalan yang sama, pada awalnya biasa saja, tapi akhirnya nabrak kendaraa, akhirnya aku terjatuh, dan dikata matamu dimana, aku bahagia jalani hidup, sebagai tuna netra.

Lagu berjudul Tuna Netra Bahagia itu dinyanyikan oleh penciptanya sendiri, Arif Fatoni, 28, penyandang tuna netra anggota Sahabat Mata Semarang di depan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen, Plt Kepala Dinas Sosial Pemprov Jateng Yusadar Armunanto di ruang kerja Wagub, Jumat (29/11/2019).

Tak hanya bernyanyi, bapak satu anak kelahiran Palembang itu juga memainkan biola. Ia juga ditemani penyandang tuna netra lainnya, Vivi Meihardianti asal Lumajang, 23, yang memainkan keyboard sambil bernyanyi dan Lutfi Maulana, 17, yang memainkan kajon. Mereka juga menyanyikan lagu berjudul Ada Tangis di Hatiku.

Taj Yasin Maimoen, atau yang akrab Gus Yasin pun mengabadikan aksi mereka dengan ponsel pintarnya. Dalam lagu pertama, ia mengambil video dengan jarak lima meter di tempat duduknya. Tetapi, pada lagu kedua, hanya satu meter. Gus Yasin bergeser tempat duduk dan mendekati mereka.

"Maskuri, saya ada komunitas tuna netra yang main musik, bagus. Tolong dibantu rekaman ya?" kata Gus Yasin yang tiba-tiba menelpon sahabatnya yang memiliki studio rekaman di Jakarta usai merekam aksi mereka.

Menurut Vivi, Perca Voice didirikan bersama dengan Sahabat Mata pada 2011. Kini, grup musiknya yang setiap Rabu latihan itu telah menciptakan 12 lagu dan sering diundang pentas di berbagai daerah di Jateng maupun Jakarta. 

Selain memamerkan kemampuannya kepada Gus Yasin, Sahabat Mata yang diketuai oleh Basuki itu pada akhir 2019 dan Tahun Baru 2020 akan menggelar Turnamen Goalball dan voli untuk tunanetra se-Indonesia di Jatisari, Mijen, Semarang. Perca Voice juga akan tampil dalam konser menghibur peserta yang diperkirakan akan diikuti 400-an penyandang tuna netra.

"Kami mohon dukungan Gus Yasin. Agar acara tahunan yang ke enam kalinya itu lancar dan sukses," kata Basuki.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu