Follow Us :              

Para Pelajar di Semarang Sangat Antusias Ikut Vaksinasi

  14 July 2021  |   08:00:00  |   dibaca : 1952 
Kategori :
Bagikan :


Para Pelajar di Semarang Sangat Antusias Ikut Vaksinasi

14 July 2021 | 08:00:00 | dibaca : 1952
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

SEMARANG -Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar di SMP Negeri 3 Semarang pada Rabu (14/7/2021). 

Pada hari ini telah disiapkan sekitar 3000 vaksin, 1000 vaksin diantaranya diperuntukkan bagi siswa di empat SMP Kota Semarang, yakni SMP Negeri 3, SMP Negeri 2, SMP Negeri 15 dan SMP Negeri 32 yang pelaksanaannya terpusat di SMP Negeri 3 Semarang. Sementara, pelaksanaan vaksinasi untuk siswa SMA dipusatkan di SMA Negeri 1 Semarang 

Dari pantauan Ganjar, para siswa tampak percaya diri dan bersemangat mengikuti vaksinasi massal yang diperuntukkan bagi anak usia 12-17 tahun tersebut. 

"Ini sebenarnya serentak seluruh Indonesia. Nanti Pak Presiden akan melaunching ini, dan kita mulai dulu beberapa daerah salah satunya di Kota Semarang. Nanti setelah ini (daerah lain) jalan," ujar Ganjar saat wawancara. 

Gubernur yang didampingi Kepala BIN Jawa tengah Brigjen Sondi Siswanto, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, serta jajaran Forkopimda Kota Semarang sempat berdialog dengan sejumlah pelajar SMP. 

"Kamu sekolah di mana? Kamu kok mau ikut vaksin? Sakit nggak disuntik?," tanya Ganjar pada salah seorang siswa bernama Akbar. 

"SMP 3 Pak, divaksin supaya sehat. Nggak sakit Pak," sahut Akbar sembari menerima suntikan vaksin. 

Antusiasme pelajar sangat tinggi untuk vaksinasi. Terlihat banyak siswa selain dari 4 SMP  yang terjadwal, juga ikut mengantri. 

"Ini bagus, Pak Wali Kota (Semarang) memulai di SMP 3, dan saya lihat antusiasmenya cukup banyak dan yang hadir dari 4 SMP," kata Ganjar. 

Ganjar sangat senang melihat antusiasme pelajar Jawa Tengah untuk vaksinasi. Ia berharap dengan vaksinasi ini mereka terbebas dari serangan Covid-19. 

"Antusiasme ini yang menurut saya bagian yang bagus, mudah-mudahan anak-anak kita juga bisa kita amankan. Sehingga kelak kemudian kalau sudah agak melandai mereka bisa masuk sekolah kembali, sudah dibentengi lah," tandasnya.


Bagikan :

SEMARANG -Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar di SMP Negeri 3 Semarang pada Rabu (14/7/2021). 

Pada hari ini telah disiapkan sekitar 3000 vaksin, 1000 vaksin diantaranya diperuntukkan bagi siswa di empat SMP Kota Semarang, yakni SMP Negeri 3, SMP Negeri 2, SMP Negeri 15 dan SMP Negeri 32 yang pelaksanaannya terpusat di SMP Negeri 3 Semarang. Sementara, pelaksanaan vaksinasi untuk siswa SMA dipusatkan di SMA Negeri 1 Semarang 

Dari pantauan Ganjar, para siswa tampak percaya diri dan bersemangat mengikuti vaksinasi massal yang diperuntukkan bagi anak usia 12-17 tahun tersebut. 

"Ini sebenarnya serentak seluruh Indonesia. Nanti Pak Presiden akan melaunching ini, dan kita mulai dulu beberapa daerah salah satunya di Kota Semarang. Nanti setelah ini (daerah lain) jalan," ujar Ganjar saat wawancara. 

Gubernur yang didampingi Kepala BIN Jawa tengah Brigjen Sondi Siswanto, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, serta jajaran Forkopimda Kota Semarang sempat berdialog dengan sejumlah pelajar SMP. 

"Kamu sekolah di mana? Kamu kok mau ikut vaksin? Sakit nggak disuntik?," tanya Ganjar pada salah seorang siswa bernama Akbar. 

"SMP 3 Pak, divaksin supaya sehat. Nggak sakit Pak," sahut Akbar sembari menerima suntikan vaksin. 

Antusiasme pelajar sangat tinggi untuk vaksinasi. Terlihat banyak siswa selain dari 4 SMP  yang terjadwal, juga ikut mengantri. 

"Ini bagus, Pak Wali Kota (Semarang) memulai di SMP 3, dan saya lihat antusiasmenya cukup banyak dan yang hadir dari 4 SMP," kata Ganjar. 

Ganjar sangat senang melihat antusiasme pelajar Jawa Tengah untuk vaksinasi. Ia berharap dengan vaksinasi ini mereka terbebas dari serangan Covid-19. 

"Antusiasme ini yang menurut saya bagian yang bagus, mudah-mudahan anak-anak kita juga bisa kita amankan. Sehingga kelak kemudian kalau sudah agak melandai mereka bisa masuk sekolah kembali, sudah dibentengi lah," tandasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu