Follow Us :              

Wagub: Santri Harus Jaga Keutuhan NKRI

  09 February 2022  |   21:00:00  |   dibaca : 561 
Kategori :
Bagikan :


Wagub: Santri Harus Jaga Keutuhan NKRI

09 February 2022 | 21:00:00 | dibaca : 561
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

PATI - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengajak para santri turut menjaga keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Dia menilai, keamanan dan kenyamanan  beribadah di Indonesia telah mendapatkan jaminan dari undang-undang. Sehingga, kedamaian tersebut harus dijaga bersama-sama 

"Seperti halnya kecintaan kita pada NKRI. (Dengan) NKRI sudah kita enak (bisa) belajar, keamanan sudah terjamin, yuk kita jaga kedamaian ini, keamanan ini. Kita bandingkan dengan negara lain, rasanya kita tidak ada tandingannya," kata Wagub saat menghadiri pengajian di Pondok Pesantren Raudlatul Falah, Gembong, Rabu (09/02/2022) malam. 

Guna menjaga keamanan dan kedamaian itu, Wagub juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah saling menyalahkan. Menurutnya, saat ini banyak oknum-oknum yang mencari kesalahan orang lain dengan tujuan tertentu. Hal itu menurutnya rentan memicu perpecahan di antara masyarakat. Maka itu, ia berharap rasa nasionalisme terus dipupuk sehingga kesatuan dan persatuan tetap kokoh. 

"Artinya jangan kita menyikapi orang seperti itu, sedikit-sedikit menyalahkan orang, membuat orang marah. Tidak perlu saling menyalahkan, saling mencintai saja di negara ini. Itu pondasi," tandasnya. 

Pada para santri Wagub juga meminta agar mereka memahami sanad tokoh agama secara jelas. Baginya, tokoh agama yang memiliki sanad jelas tidak akan mudah memberikan ajaran yang mengajarkan kebencian. 

"Dalam literasi ponpes kita disyaratkan dengan keilmuan sanad. 'Dia belajar ke siapa ya? Ajarannya bagaimana ya?' Kalau ada yang mengarah kepada kebencian, perlu digaris besar 'ini siapa ya?'. Padahal kalau dalam ajaran Islam, (kita diajarkan) tidak membinasakan namun memohonkan ampun," tutupnya.


Bagikan :

PATI - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengajak para santri turut menjaga keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Dia menilai, keamanan dan kenyamanan  beribadah di Indonesia telah mendapatkan jaminan dari undang-undang. Sehingga, kedamaian tersebut harus dijaga bersama-sama 

"Seperti halnya kecintaan kita pada NKRI. (Dengan) NKRI sudah kita enak (bisa) belajar, keamanan sudah terjamin, yuk kita jaga kedamaian ini, keamanan ini. Kita bandingkan dengan negara lain, rasanya kita tidak ada tandingannya," kata Wagub saat menghadiri pengajian di Pondok Pesantren Raudlatul Falah, Gembong, Rabu (09/02/2022) malam. 

Guna menjaga keamanan dan kedamaian itu, Wagub juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah saling menyalahkan. Menurutnya, saat ini banyak oknum-oknum yang mencari kesalahan orang lain dengan tujuan tertentu. Hal itu menurutnya rentan memicu perpecahan di antara masyarakat. Maka itu, ia berharap rasa nasionalisme terus dipupuk sehingga kesatuan dan persatuan tetap kokoh. 

"Artinya jangan kita menyikapi orang seperti itu, sedikit-sedikit menyalahkan orang, membuat orang marah. Tidak perlu saling menyalahkan, saling mencintai saja di negara ini. Itu pondasi," tandasnya. 

Pada para santri Wagub juga meminta agar mereka memahami sanad tokoh agama secara jelas. Baginya, tokoh agama yang memiliki sanad jelas tidak akan mudah memberikan ajaran yang mengajarkan kebencian. 

"Dalam literasi ponpes kita disyaratkan dengan keilmuan sanad. 'Dia belajar ke siapa ya? Ajarannya bagaimana ya?' Kalau ada yang mengarah kepada kebencian, perlu digaris besar 'ini siapa ya?'. Padahal kalau dalam ajaran Islam, (kita diajarkan) tidak membinasakan namun memohonkan ampun," tutupnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu