Follow Us :              

Gubernur Jateng Resmikan Naruna Space, Penjualan Naik 2200% Saat Pandemi

  27 March 2022  |   17:00:00  |   dibaca : 1399 
Kategori :
Bagikan :


Gubernur Jateng Resmikan Naruna Space, Penjualan Naik 2200% Saat Pandemi

27 March 2022 | 17:00:00 | dibaca : 1399
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

SALATIGA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya bisa memenuhi rasa penasarannya akan cerita kesuksesan Roy Wibisono. Saat menemuinya, Gubernur mendengar secara langsung bagaimana usaha keramik Naruna mampu meningkatkan omzet 22 kali lipat justru di masa pandemi Covid-19. 

Sejak pertama kali mendengar cerita itu Ganjar mengaku ingin sekali berkunjung untuk melihat secara langsung kesuksesan Naruna dan berkenalan dengan Roy Wibisono. 

"Saya kemarin dapat cerita (tentang Naruna) dan membuat saya penasaran. Akhirnya kesampaian hari ini bisa hadir dan tadi sudah keliling," kata Ganjar saat meresmikan Naruna Space di Jalan Sawosari, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Minggu (27/3/2022). 

Didampingi pemilik Naruna Space, Roy Wibisono, Gubernur berkeliling Naruna Space. Dia melihat galeri, workshop, dan cafe yang tersedia di lokasi itu. Dia sangat tertarik dengan kreatifitas Roy dalam mengemas tampilan sebuah industri. 

Selain sempat melihat dan menyapa anak-anak yang sedang belajar membuat keramik dari tanah liat dengan antusias dan gembira saat mengunjungi workshop, ia juga berdialog dengan para pengrajin. Mereka mengaku sejak awal ikut bergabung di Naruna pada tahun 2019. 

"Ini menarik. Ini jadi studio, jadi workshop, jadi tempat jualan sekaligus tempat belajar dan free. Jadi betul-betul ada transformasi pembelajaran yang bagus. Naruna ini keren banget," ujarnya. 

Usai berkeliling untuk melihat koleksi di galeri, Gubernur bahkan ikut gabung dalam pemasaran secara live di media sosial yang dilakukan oleh marketing. 

Ganjar menilai tepat strategi penjualan Naruna yang telah memaksimalkan digital marketing serta strategi rekrutmen karyawan mereka, dengan mengambil lulusan-lulusan terbaik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), baik untuk pengrajin maupun marketing. 

Pada sisi lain, keberadaan tempat seperti Naruna Space yang dapat diakses gratis masyarakat dinilai tidak saja mampu menambah daya tarik Naruna tapi juga memiliki nilai sosial. Pendek kata, Naruna sebagai industri kreatif telah melakukan beragam upaya terobosan untuk mengokohkan diri meskipun di tengah gempuran badai pandemi. 

"Di tengah pandemi bisa naik 22 kali lipat atau sekitar 2200 persen. Wow. Kekuatan desain yang bagus, pemasaran top, dan riset dilakukan terus-menerus. (Bahkan) sekarang mulai di-extend (dikembangkan) dengan produk yang makin banyak lagi. Ekspornya sampai 12 negara," kata Ganjar.


Bagikan :

SALATIGA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya bisa memenuhi rasa penasarannya akan cerita kesuksesan Roy Wibisono. Saat menemuinya, Gubernur mendengar secara langsung bagaimana usaha keramik Naruna mampu meningkatkan omzet 22 kali lipat justru di masa pandemi Covid-19. 

Sejak pertama kali mendengar cerita itu Ganjar mengaku ingin sekali berkunjung untuk melihat secara langsung kesuksesan Naruna dan berkenalan dengan Roy Wibisono. 

"Saya kemarin dapat cerita (tentang Naruna) dan membuat saya penasaran. Akhirnya kesampaian hari ini bisa hadir dan tadi sudah keliling," kata Ganjar saat meresmikan Naruna Space di Jalan Sawosari, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Minggu (27/3/2022). 

Didampingi pemilik Naruna Space, Roy Wibisono, Gubernur berkeliling Naruna Space. Dia melihat galeri, workshop, dan cafe yang tersedia di lokasi itu. Dia sangat tertarik dengan kreatifitas Roy dalam mengemas tampilan sebuah industri. 

Selain sempat melihat dan menyapa anak-anak yang sedang belajar membuat keramik dari tanah liat dengan antusias dan gembira saat mengunjungi workshop, ia juga berdialog dengan para pengrajin. Mereka mengaku sejak awal ikut bergabung di Naruna pada tahun 2019. 

"Ini menarik. Ini jadi studio, jadi workshop, jadi tempat jualan sekaligus tempat belajar dan free. Jadi betul-betul ada transformasi pembelajaran yang bagus. Naruna ini keren banget," ujarnya. 

Usai berkeliling untuk melihat koleksi di galeri, Gubernur bahkan ikut gabung dalam pemasaran secara live di media sosial yang dilakukan oleh marketing. 

Ganjar menilai tepat strategi penjualan Naruna yang telah memaksimalkan digital marketing serta strategi rekrutmen karyawan mereka, dengan mengambil lulusan-lulusan terbaik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), baik untuk pengrajin maupun marketing. 

Pada sisi lain, keberadaan tempat seperti Naruna Space yang dapat diakses gratis masyarakat dinilai tidak saja mampu menambah daya tarik Naruna tapi juga memiliki nilai sosial. Pendek kata, Naruna sebagai industri kreatif telah melakukan beragam upaya terobosan untuk mengokohkan diri meskipun di tengah gempuran badai pandemi. 

"Di tengah pandemi bisa naik 22 kali lipat atau sekitar 2200 persen. Wow. Kekuatan desain yang bagus, pemasaran top, dan riset dilakukan terus-menerus. (Bahkan) sekarang mulai di-extend (dikembangkan) dengan produk yang makin banyak lagi. Ekspornya sampai 12 negara," kata Ganjar.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu