Follow Us :              

Bus Trans Jateng, Cara Gubernur Ringankan Biaya Transportasi Buruh

  21 December 2022  |   11:00:00  |   dibaca : 1239 
Kategori :
Bagikan :


Bus Trans Jateng, Cara Gubernur Ringankan Biaya Transportasi Buruh

21 December 2022 | 11:00:00 | dibaca : 1239
Kategori :
Bagikan :

Foto : istimewa (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : istimewa (Humas Jateng)

GROBOGAN - Sejak dilauncing 2017 lalu, kini Bus Trans Jateng yang bertarif Rp4000 ini sudah memiliki 6 koridor. Transpotasi murah dan nyaman yang digagas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini ditujukan untuk membantu masyarakat, terutama pelajar dan para buruh. 

"Sudah ada 6 koridor dan tahun depan akan ditambah satu koridor lagi. Selain murah, aman dan mudah, Trans Jateng juga menjadi sarana kemudahan transportasi wisata di Jawa Tengah," kata Kepala Balai Transportasi Jawa Tengah, Joko Setyawan lewat sambungan telepon. 

6 koridor yang yang dimaksud adalah rute Semarang-Kendal, Solo-Sragen, Purwokerto-Purbalingga, Semarang-Grobogan, Semarang-Bawen, Magelang-Purworejo. Rencananya, tahun depan akan dibuka koridor ke 7 dengan rute Solo-Wonogiri. 

Salah seorang buruh di Grobogan yang bekerja di PT Sai Apparel Industries Godong, Yuliana, mengaku terbantu dengan adanya bus Trans Jateng di wilayahnya. Baginya, tarif yang diberlakukan sangat murah dan ekonomis dibanding dengan transportasi umum maupun pribadi. 

"Sangat terbantu karena lebih murah. Ya dengan tarif segitu (Rp4000) bisa irit dalam pengeluaran," ujarnya, Rabu (21/12/2022). 

Dalam satu bulan, para buruh di Grobogan menerima upah pada tahun 2022 sebesar Rp1.894.032,10, dan di tahun 2023 nanti akan naik menjadi menjadi Rp2.029.569,04. Dari total upah yang diterimanya, mereka hanya butuh mengeluarkan sekitar Rp192.000 untuk biaya transportasi, jika dalam satu minggu bekerja selama 6 hari. 

"Dengan gaji yang diterima, bus Trans Jateng sangat membantu bagi buruh karena murah," tuturnya. Selain itu bus Trans Jateng lebih aman dan nyaman bagi penumpang. "Pelayanannya bagus, apalagi bus-nya adem," tambahnya. 

Hal serupa juga diungkapkan, Syafaatun, buruh PT Sai Apparel Industries yang lain. Bus Trans Jateng memberikan kemudahan bagi masyarakat. "Bus-nya sudah terjadwal keberangkatannya ataupun sampai tujuannya. Kalau mau sampai di tiap halte ada petugas yang memberi tahu. Tidak khawatir, karena lebih aman," tuturnya. 

Ia berharap, ke depan transportasi andalan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu dapat menambah armadanya. Selain itu juga menambah jarak tempuh sampai di Purwodadi. 

"Harapannya bisa sampai di Purwodadi, karena yang sekarang baru sampai Godong. Jumlah armadanya juga bisa ditambah," ungkap dia. 

Berdasarkan hasil verifikasi tahun 2018, dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan  Kabupaten Grobogan, terdapat 11 industri besar dan 34 industri skala sedang serta 550 perusahaan yang beroperasi di daerah itu. Sedangkan total jumlah pekerja diperkirakan 22.424 orang.


Bagikan :

GROBOGAN - Sejak dilauncing 2017 lalu, kini Bus Trans Jateng yang bertarif Rp4000 ini sudah memiliki 6 koridor. Transpotasi murah dan nyaman yang digagas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini ditujukan untuk membantu masyarakat, terutama pelajar dan para buruh. 

"Sudah ada 6 koridor dan tahun depan akan ditambah satu koridor lagi. Selain murah, aman dan mudah, Trans Jateng juga menjadi sarana kemudahan transportasi wisata di Jawa Tengah," kata Kepala Balai Transportasi Jawa Tengah, Joko Setyawan lewat sambungan telepon. 

6 koridor yang yang dimaksud adalah rute Semarang-Kendal, Solo-Sragen, Purwokerto-Purbalingga, Semarang-Grobogan, Semarang-Bawen, Magelang-Purworejo. Rencananya, tahun depan akan dibuka koridor ke 7 dengan rute Solo-Wonogiri. 

Salah seorang buruh di Grobogan yang bekerja di PT Sai Apparel Industries Godong, Yuliana, mengaku terbantu dengan adanya bus Trans Jateng di wilayahnya. Baginya, tarif yang diberlakukan sangat murah dan ekonomis dibanding dengan transportasi umum maupun pribadi. 

"Sangat terbantu karena lebih murah. Ya dengan tarif segitu (Rp4000) bisa irit dalam pengeluaran," ujarnya, Rabu (21/12/2022). 

Dalam satu bulan, para buruh di Grobogan menerima upah pada tahun 2022 sebesar Rp1.894.032,10, dan di tahun 2023 nanti akan naik menjadi menjadi Rp2.029.569,04. Dari total upah yang diterimanya, mereka hanya butuh mengeluarkan sekitar Rp192.000 untuk biaya transportasi, jika dalam satu minggu bekerja selama 6 hari. 

"Dengan gaji yang diterima, bus Trans Jateng sangat membantu bagi buruh karena murah," tuturnya. Selain itu bus Trans Jateng lebih aman dan nyaman bagi penumpang. "Pelayanannya bagus, apalagi bus-nya adem," tambahnya. 

Hal serupa juga diungkapkan, Syafaatun, buruh PT Sai Apparel Industries yang lain. Bus Trans Jateng memberikan kemudahan bagi masyarakat. "Bus-nya sudah terjadwal keberangkatannya ataupun sampai tujuannya. Kalau mau sampai di tiap halte ada petugas yang memberi tahu. Tidak khawatir, karena lebih aman," tuturnya. 

Ia berharap, ke depan transportasi andalan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu dapat menambah armadanya. Selain itu juga menambah jarak tempuh sampai di Purwodadi. 

"Harapannya bisa sampai di Purwodadi, karena yang sekarang baru sampai Godong. Jumlah armadanya juga bisa ditambah," ungkap dia. 

Berdasarkan hasil verifikasi tahun 2018, dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan  Kabupaten Grobogan, terdapat 11 industri besar dan 34 industri skala sedang serta 550 perusahaan yang beroperasi di daerah itu. Sedangkan total jumlah pekerja diperkirakan 22.424 orang.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu