Follow Us :              

Bazar Tarubudaya Sebagai Upaya Meningkatkan Kesejahteran Petani dan UMKM

  14 April 2023  |   08:00:00  |   dibaca : 545 
Kategori :
Bagikan :


Bazar Tarubudaya Sebagai Upaya Meningkatkan Kesejahteran Petani dan UMKM

14 April 2023 | 08:00:00 | dibaca : 545
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

KAB. SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung penyelenggaraan bazar pangan berkualitas dan murah yang digelar di Kompleks Tarubudaya, Kabupaten Semarang. Bazar Tarubudaya yang diselenggarkan dalam rangka menyambut Lebaran 2023, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani, peternak dan UMKM.  

"Semoga kedepan pesertannya lebih banyak lagi, sehingga upaya kita untuk mengangkat saudara-saudara kita dari petani, peternak, dan UMKM bisa kita lakukan," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno di sela acara Bazar Tarubudaya, di Kompleks Tarubudaya, Jumat (14/4/2023).

Bazar dengan tema "Berkah Ramadan" tidak hanya menyediakan beragam bahan pangan, seperti aneka sayuran dan buah segar yang dipasok langsung dari petani di lereng Gunung Ungaran dan sekitarnya, tetapi juga menyediakan berbagai produk peternakan seperti telur, daging, dan sebagainya. Selain itu ada juga tanaman hias, aneka produk UMKM hingga produk otomotif.

Sekda mengatakan, selain produk yang di disediakan beragam dan berkualitas, lokasi kegiatannya juga luas dan strategis. Kelebihan tersebut menjadikan bazar yang berlangsung tanggal 12-14 April 2023 tersebut, semakin menarik pengunjung untuk datang berbelanja berbagai kebutuhan.

"Kami mengapresiasi kegiatan ini. Beberapa kali diselenggarakan dan antusiasme masyarakat sangat baik. Momemtum-momentum seperti ini, bagaimana mempertemukan teman-teman UMKM yang menghasilkan produk dengan para konsumen yang membutuhkan," katanya. 

Usai membuka bazar dan meninjau beberapa stand, Sekda melanjutkan acara dengan menyerahkan bantuan dari Dinas Pertanian dan Perkebunan, kepada masyarakat kurang mampu di sekitar Tarubudaya. 

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah Supriyanto menjelaskan, penyelenggaraan bazar "Berkah Ramadan" bertujuan untuk memberdayakan petani, peternak, UMKM binaan OPD di lingkup Tarubudaya, untuk membawa produknya mendekat pada konsumen. 

Menurutnya antusiasme masyarakat berbelanja di Bazar Tarubudaya sangat tinggi, karena barang-barang yang dijual berkualitas dan harga lebih murah dibanding harga di pasaran. Seperti beras dari Delanggu Klaten dan aneka sayur dan buah segar langsung dari petani.

"Tidak kalah penting adalah UMKM juga bergerak di sini. Prinsipnya kami mempertemukan produsen dengan konsumen, semoga ini bisa membawa situasi ada pergerakan perekonomian di lingkungan Tarubaya," katanya.

Turut disampaikan, bazar yang berlangsung selama tiga hari itu diikuti sekitar 60 stand. Peserta bazar tidak hanya dari lingkup OPD Tarubudaya, tetapi juga dari OPD lainnya serta instusi-institusi lainnya di Jawa Tengah.

"Partisipasi di Bazar Tarubudaya tidak hanya dari lingkup OPD Tarubudaya, tetapi juga dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jateng, Samsat Ungaran, Dinas Pertanian Kabupaten dan Kota Semarang, serta dukungan dari perbankan, PTPnlN IX, BUMD. Bahkan dealer mobil juga ikut pameran di sini," pungkas Supriyanto.


Bagikan :

KAB. SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung penyelenggaraan bazar pangan berkualitas dan murah yang digelar di Kompleks Tarubudaya, Kabupaten Semarang. Bazar Tarubudaya yang diselenggarkan dalam rangka menyambut Lebaran 2023, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani, peternak dan UMKM.  

"Semoga kedepan pesertannya lebih banyak lagi, sehingga upaya kita untuk mengangkat saudara-saudara kita dari petani, peternak, dan UMKM bisa kita lakukan," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno di sela acara Bazar Tarubudaya, di Kompleks Tarubudaya, Jumat (14/4/2023).

Bazar dengan tema "Berkah Ramadan" tidak hanya menyediakan beragam bahan pangan, seperti aneka sayuran dan buah segar yang dipasok langsung dari petani di lereng Gunung Ungaran dan sekitarnya, tetapi juga menyediakan berbagai produk peternakan seperti telur, daging, dan sebagainya. Selain itu ada juga tanaman hias, aneka produk UMKM hingga produk otomotif.

Sekda mengatakan, selain produk yang di disediakan beragam dan berkualitas, lokasi kegiatannya juga luas dan strategis. Kelebihan tersebut menjadikan bazar yang berlangsung tanggal 12-14 April 2023 tersebut, semakin menarik pengunjung untuk datang berbelanja berbagai kebutuhan.

"Kami mengapresiasi kegiatan ini. Beberapa kali diselenggarakan dan antusiasme masyarakat sangat baik. Momemtum-momentum seperti ini, bagaimana mempertemukan teman-teman UMKM yang menghasilkan produk dengan para konsumen yang membutuhkan," katanya. 

Usai membuka bazar dan meninjau beberapa stand, Sekda melanjutkan acara dengan menyerahkan bantuan dari Dinas Pertanian dan Perkebunan, kepada masyarakat kurang mampu di sekitar Tarubudaya. 

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah Supriyanto menjelaskan, penyelenggaraan bazar "Berkah Ramadan" bertujuan untuk memberdayakan petani, peternak, UMKM binaan OPD di lingkup Tarubudaya, untuk membawa produknya mendekat pada konsumen. 

Menurutnya antusiasme masyarakat berbelanja di Bazar Tarubudaya sangat tinggi, karena barang-barang yang dijual berkualitas dan harga lebih murah dibanding harga di pasaran. Seperti beras dari Delanggu Klaten dan aneka sayur dan buah segar langsung dari petani.

"Tidak kalah penting adalah UMKM juga bergerak di sini. Prinsipnya kami mempertemukan produsen dengan konsumen, semoga ini bisa membawa situasi ada pergerakan perekonomian di lingkungan Tarubaya," katanya.

Turut disampaikan, bazar yang berlangsung selama tiga hari itu diikuti sekitar 60 stand. Peserta bazar tidak hanya dari lingkup OPD Tarubudaya, tetapi juga dari OPD lainnya serta instusi-institusi lainnya di Jawa Tengah.

"Partisipasi di Bazar Tarubudaya tidak hanya dari lingkup OPD Tarubudaya, tetapi juga dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jateng, Samsat Ungaran, Dinas Pertanian Kabupaten dan Kota Semarang, serta dukungan dari perbankan, PTPnlN IX, BUMD. Bahkan dealer mobil juga ikut pameran di sini," pungkas Supriyanto.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu