Follow Us :              

Tuan Rumah World Sufi Assembly 2023, Ratusan Ulama Sufi Dunia Datang ke Jateng

  29 August 2023  |   08:00:00  |   dibaca : 2146 
Kategori :
Bagikan :


Tuan Rumah World Sufi Assembly 2023, Ratusan Ulama Sufi Dunia Datang ke Jateng

29 August 2023 | 08:00:00 | dibaca : 2146
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

PEKALONGAN - Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Ratusan ulama sufi dari 38 negara termasuk Indonesia hadir dalam acara yang yang digelar pada 29-31 Agustus 2023 di Pekalongan, Jawa Tengah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Joko Widodo membuka Muktamar Sufi Dunia, Selasa (29/8/2023). Dalam acara tersebut turut hadir, Habib Luthfi bin Yahya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kapolri, Panglima TNI, dan lainnya. 

"Selamat datang di Jawa Tengah Pak Jokowi dan seluruh ulama sufi dari Indonesia dan penjuru dunia. Saya sampaikan ahlan wa sahlan di Pekalongan, Jawa Tengah," kata Gubernur saat menyampaikan sambutan selamat datang.

Gubernur menyampaikan, sebuah kehormatan bagi Jawa Tengah menjadi tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Harapannya, acara tersebut dapat memberikan semangat dalam membangun Jateng.

"Kalau membaca runutan sidang komisi yang akan dilakukan, rasa-rasanya persis dengan spirit yang kita bangun di Jawa Tengah, yakni mengoptimalkan dunia pendidikan dan perekonomian, sebagai pertahanan untuk menangkal radikalisme," ucapnya.

Untuk itu, Gubernur menitip pesan agar para ulama sufi untuk menyebar dan meninggalkan banyak cinta serta berkah bagi Indonesia, khususnya Jawa Tengah. 

"Insyaallah pertemuan ini akan membawa berkah bagi rakyat Indonesia dan masyarakat dunia," pungkasnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para ulama sufi yang memilih Indonesia sebagai tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah, menurut Presiden merupakan hal yang luar biasa, sebab dapat membuktikan bahwa Indonesia mampu berbicara di kancah dunia.

"Muktamar ini penting, sebagai bukti bahwa Indonesia semakin dikenal dan diperhitungkan dunia. Sekaligus ini membuktikan bahwa Indonesia bisa menjadi contoh Islam yang moderat," ucapnya.

Muktamar ini juga menjadi bukti bahwa Islam di Indonesia bukan lagi sesuatu hal yang biasa. Namun, Islam di Indonesia memiliki peran strategis dan berkontribusi untuk membangun perdamaian dunia yang harmonis.

"Saya harap Muktamar ini akan menjadi inspirasi dan teladan umat Islam seluruh dunia. Menuntun mereka ke arah kebaikan dan memberikan solusi di tengah krisis kemanusiaan saat ini yang melanda dunia," pungkasnya.


Bagikan :

PEKALONGAN - Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Ratusan ulama sufi dari 38 negara termasuk Indonesia hadir dalam acara yang yang digelar pada 29-31 Agustus 2023 di Pekalongan, Jawa Tengah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Joko Widodo membuka Muktamar Sufi Dunia, Selasa (29/8/2023). Dalam acara tersebut turut hadir, Habib Luthfi bin Yahya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kapolri, Panglima TNI, dan lainnya. 

"Selamat datang di Jawa Tengah Pak Jokowi dan seluruh ulama sufi dari Indonesia dan penjuru dunia. Saya sampaikan ahlan wa sahlan di Pekalongan, Jawa Tengah," kata Gubernur saat menyampaikan sambutan selamat datang.

Gubernur menyampaikan, sebuah kehormatan bagi Jawa Tengah menjadi tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Harapannya, acara tersebut dapat memberikan semangat dalam membangun Jateng.

"Kalau membaca runutan sidang komisi yang akan dilakukan, rasa-rasanya persis dengan spirit yang kita bangun di Jawa Tengah, yakni mengoptimalkan dunia pendidikan dan perekonomian, sebagai pertahanan untuk menangkal radikalisme," ucapnya.

Untuk itu, Gubernur menitip pesan agar para ulama sufi untuk menyebar dan meninggalkan banyak cinta serta berkah bagi Indonesia, khususnya Jawa Tengah. 

"Insyaallah pertemuan ini akan membawa berkah bagi rakyat Indonesia dan masyarakat dunia," pungkasnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para ulama sufi yang memilih Indonesia sebagai tuan rumah World Sufi Assembly 2023. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah, menurut Presiden merupakan hal yang luar biasa, sebab dapat membuktikan bahwa Indonesia mampu berbicara di kancah dunia.

"Muktamar ini penting, sebagai bukti bahwa Indonesia semakin dikenal dan diperhitungkan dunia. Sekaligus ini membuktikan bahwa Indonesia bisa menjadi contoh Islam yang moderat," ucapnya.

Muktamar ini juga menjadi bukti bahwa Islam di Indonesia bukan lagi sesuatu hal yang biasa. Namun, Islam di Indonesia memiliki peran strategis dan berkontribusi untuk membangun perdamaian dunia yang harmonis.

"Saya harap Muktamar ini akan menjadi inspirasi dan teladan umat Islam seluruh dunia. Menuntun mereka ke arah kebaikan dan memberikan solusi di tengah krisis kemanusiaan saat ini yang melanda dunia," pungkasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu