Follow Us :              

Lantik Pj Wali Kota Tegal, Pj Gubernur Minta Kendalikan Inflasi Jelang Lebaran

  25 March 2024  |   10:00:00  |   dibaca : 111 
Kategori :
Bagikan :


Lantik Pj Wali Kota Tegal, Pj Gubernur Minta Kendalikan Inflasi Jelang Lebaran

25 March 2024 | 10:00:00 | dibaca : 111
Kategori :
Bagikan :

Foto : Ebron (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Ebron (Humas Jateng)

SEMARANG – Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., melantik Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Jateng, Dadang Somantri sebagai Pj Wali Kota Tegal di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang pada Senin, 25 Maret 2024.

Dadang Somantri diketahui menggantikan Wali Kota Tegal periode 2019-2024, Dedy Yon Supriyono yang masa jabatannya telah usai per tanggal 23 Maret 2024.

Pada kesempatan itu, Pj Gubernur mengingatkan Pj Wali Kota Tegal untuk fokus mengendalikan inflasi di daerah. Sebab, inflasi di Tegal secara Year on Year (YoY) sebesar 3,28%. Angka tersebut, masih berada di atas inflasi Jateng (2,89%) dan nasional (2,61%).

Oleh karena itu, Pj Wali Kota Tegal perlu melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi naik turunnya inflasi, terutama menjelang hari raya Idulfitri 1445 H.

"Lakukan langkah pengendalian inflasi dengan menjaga stok bahan pangan strategis, Gerakan Pangan Murah, operasi pasar, mendorong diversifikasi pangan, dan lainnya," ucap Pj Gubernur saat memberikan arahan usai pelantikan.

Sejalan dengan hal tersebut, Pj Gubernur juga meminta Pj Wali Kota mempersiapkan antisipasi arus mudik Lebaran. Sebab, kotanya merupakan titik pertemuan arus mudik dari Kabupaten Pemalang, Tegal (Slawi), dan Brebes.

Maka dari itu, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah dengan TNI, Polri, maupun OPD terkait, agar lalu lintas di Kota Tegal dapat berjalan baik, lancar, aman, dan nyaman.

Pj Gubernur menambahkan, tantangan lain yang perlu diantisipasi adalah upaya dalam menghadapi cuaca ekstrem, yang akhir-akhir ini masih kerap terjadi.

Menurutnya, mitigasi bencana atau upaya mengurangi risiko bencana; antisipasi kontinjensi atau penanggulangan suatu keadaan/situasi yang diperkirakan akan terjadi, tetapi bisa juga tidak terjadi; rehabilitasi atau perbaikan dan pemulihan keadaan; serta rekonstruksi atau pembangunan kembali sarana prasarana pascabencana harus dilakukan secara maksimal.

"Lakukan upaya-upaya pencegahan, untuk meminimalisasi dampak bencana. Jalin sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk meningkatkan kapasitas masyarakat menghadapi bencana," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Dedy Yon Supriyono, atas pengabdiannya selama menjabat sebagai wali kota dalam lima tahun terakhir. Apalagi dalam periode tersebut, Kota Tegal banyak meraih berbagai penghargaan.

Diketahui pertumbuhan ekonomi Kota Tegal tahun 2023 sebesar 5,01% atau lebih tinggi dari Jateng (4,98%). Kemudian, angka kemiskinan di tahun 2023 sebesar 7,68% atau lebih rendah dari Jateng (10,77%). Sementara tingkat kemiskinan ekstrem sebesar 0,22%, juga lebih kecil dari Jateng (1,11%).

"Stunting juga bagus (tahun 2022 sebesar 16,68%). Makanya dalam hal ini, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi. Ini tentu menjadi tantangan bagi pejabat yang baru, karena harus mampu mempertahankan, bahkan meningkatkan kinerja Kota Tegal," ucap Pj Gubernur.


Bagikan :

SEMARANG – Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., melantik Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Jateng, Dadang Somantri sebagai Pj Wali Kota Tegal di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang pada Senin, 25 Maret 2024.

Dadang Somantri diketahui menggantikan Wali Kota Tegal periode 2019-2024, Dedy Yon Supriyono yang masa jabatannya telah usai per tanggal 23 Maret 2024.

Pada kesempatan itu, Pj Gubernur mengingatkan Pj Wali Kota Tegal untuk fokus mengendalikan inflasi di daerah. Sebab, inflasi di Tegal secara Year on Year (YoY) sebesar 3,28%. Angka tersebut, masih berada di atas inflasi Jateng (2,89%) dan nasional (2,61%).

Oleh karena itu, Pj Wali Kota Tegal perlu melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi naik turunnya inflasi, terutama menjelang hari raya Idulfitri 1445 H.

"Lakukan langkah pengendalian inflasi dengan menjaga stok bahan pangan strategis, Gerakan Pangan Murah, operasi pasar, mendorong diversifikasi pangan, dan lainnya," ucap Pj Gubernur saat memberikan arahan usai pelantikan.

Sejalan dengan hal tersebut, Pj Gubernur juga meminta Pj Wali Kota mempersiapkan antisipasi arus mudik Lebaran. Sebab, kotanya merupakan titik pertemuan arus mudik dari Kabupaten Pemalang, Tegal (Slawi), dan Brebes.

Maka dari itu, perlu adanya kolaborasi antara pemerintah dengan TNI, Polri, maupun OPD terkait, agar lalu lintas di Kota Tegal dapat berjalan baik, lancar, aman, dan nyaman.

Pj Gubernur menambahkan, tantangan lain yang perlu diantisipasi adalah upaya dalam menghadapi cuaca ekstrem, yang akhir-akhir ini masih kerap terjadi.

Menurutnya, mitigasi bencana atau upaya mengurangi risiko bencana; antisipasi kontinjensi atau penanggulangan suatu keadaan/situasi yang diperkirakan akan terjadi, tetapi bisa juga tidak terjadi; rehabilitasi atau perbaikan dan pemulihan keadaan; serta rekonstruksi atau pembangunan kembali sarana prasarana pascabencana harus dilakukan secara maksimal.

"Lakukan upaya-upaya pencegahan, untuk meminimalisasi dampak bencana. Jalin sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk meningkatkan kapasitas masyarakat menghadapi bencana," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Dedy Yon Supriyono, atas pengabdiannya selama menjabat sebagai wali kota dalam lima tahun terakhir. Apalagi dalam periode tersebut, Kota Tegal banyak meraih berbagai penghargaan.

Diketahui pertumbuhan ekonomi Kota Tegal tahun 2023 sebesar 5,01% atau lebih tinggi dari Jateng (4,98%). Kemudian, angka kemiskinan di tahun 2023 sebesar 7,68% atau lebih rendah dari Jateng (10,77%). Sementara tingkat kemiskinan ekstrem sebesar 0,22%, juga lebih kecil dari Jateng (1,11%).

"Stunting juga bagus (tahun 2022 sebesar 16,68%). Makanya dalam hal ini, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi. Ini tentu menjadi tantangan bagi pejabat yang baru, karena harus mampu mempertahankan, bahkan meningkatkan kinerja Kota Tegal," ucap Pj Gubernur.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu