Follow Us :              

Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., Torehkan Banyak Prestasi Selama Memimpin Jawa Tengah

  00 0000  |   00:00:00  |   dibaca : 112 
Kategori :
Bagikan :


Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., Torehkan Banyak Prestasi Selama Memimpin Jawa Tengah

00 0000 | 00:00:00 | dibaca : 112
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG – Genap 1,5 tahun Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Jawa Tengah. Bukan waktu yang panjang untuk memimpin sebuah pemerintah provinsi. 

Meskipun begitu, sejak dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, pada Selasa, 5 September 2023 lalu, sejumlah kebijakan, program, dan kegiatan dengan segenap prioritasnya telah dilaksanakan oleh Pj Gubernur. Sejalan dengan itu, berbagai capaian dan prestasi juga diraihnya. Hal itu tak lain dan tak bukan hanya untuk masyarakat Jawa Tengah. 

Banyak capaian luar biasa yang berhasil ditorehkan selama Pj Gubernur memimpin Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah penduduk 37,8 juta jiwa ini. 

Salah satu contohnya, penurunan angka kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah. Pada awal kepemimpinan Pj Gubernur atau sekitar bulan September 2023, berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan tercatat sebesar 10,77%. Setelah 6 bulan memimpin Jawa Tengah, kemiskinan turun di angka 10,47%. 

Dengan intervensi yang masif, pada September 2024 angka kemiskinan berhasil turun sebesar 1 digit menjadi 9,58% sehingga total penurunan angka kemiskinan selama Pj Gubernur menjabat adalah 1,19%. 

"Ini saya minta terus ditindaklanjuti sampai kita berada di posisi rerata nasional," ucap Pj Gubernur pada suatu kesempatan.

Kemudian, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Jateng juga mengalami penurunan dari sebesar 5,13% pada Agustus 2023 menjadi 4,78% pada Agustus 2024.

Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Tengah pada tahun 2024 juga mencapai 73,87. Angka itu mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 73,39. 

Sementara itu di tengah ketidakpastian situasi global, perekonomian Jawa Tengah Triwulan IV Tahun 2024 mampu tumbuh sebesar 4,96% (year on year). Hal ini mengindikasikan pondasi ekonomi Jawa Tengah yang cukup kokoh, bahkan Jateng berkontribusi sebesar 14,48% terhadap perekonomian di Pulau Jawa atau 8,25% secara nasional. Pj Gubernur menilai, hal ini merupakan hasil dari penguatan iklim investasi yang baik dan kondusif di Jateng.

Berdasarkan data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah, realisasi investasi di provinsi ini sepanjang tahun 2024 mencapai Rp88,4 triliun atau melampaui target sebesar Rp80,1 triliun. Capaian itu menghasilkan sebanyak 65.815 proyek yang mampu menyerap 409.338 tenaga kerja dalam negeri.

"Alhamdulillah pada tahun 2023-2024 banyak sekali peningkatannya, investor dalam negeri dan Penanaman Modal Asing (PMA) meningkatnya cepat," kata Pj Gubernur. 

Bukan hanya itu, amanah pemerintah pusat untuk menyukseskan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Tengah juga berjalan dengan baik. Buktinya, selama dua kali perhelatan politik elektoral tersebut, penyelenggaraannya berjalan dengan lancar, kondusif, dan damai. Bahkan, partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 mencapai 82,5%, sementara pada Pilkada mencapai 73,04%.

"Alhamdulillah meskipun partisipasi Pilkada tidak sama dengan Pemilu 2024, tetapi masih jadi yang tertinggi dibanding (provinsi) yang lain," ucap Pj Gubernur.

Pada bidang olahraga, capaian Jawa Tengah selama dipimpin oleh Pj Gubernur juga menunjukkan prestasi yang gemilang. Pada tahun 2024, Jateng berhasil menyabet gelar Juara Umum Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII. Tak hanya itu, Jateng juga meraih peringkat 5 pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024. 

Sementara di bidang infrastruktur, catatan sampai dengan Triwulan IV tahun 2024, jalan provinsi berstatus mantap mencapai 91,46% dan jembatan 84,53%. Sepanjang tahun itu pula, Pemprov Jateng telah memperbaiki sebanyak 17.325 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Selain itu, juga ada realisasi pembangunan 76 embung.

Adapun berbagai capaian dan program-program kerja yang dilaksanakan dari September 2023 hingga Desember 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berhasil mengantongi setidaknya 44 penghargaan dari berbagai kategori yang diberikan oleh lembaga pemerintah ataupun nonpemerintah.

Pj Gubernur menyampaikan, ia berharap, capaian-capaian positif yang berhasil diraih oleh jajaran Pemprov Jateng bisa lebih ditingkatkan oleh para aparatur sipil negara (ASN) saat sudah dipimpin Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng definitif, yakni Ahmad Lutfi dan Taj Yasin.

Berbagai capaian luar biasa yang berhasil diraih oleh Pemprov Jawa Tengah selama dipimpin oleh Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., juga mendapatkan apresiasi positif dari sejumlah stakeholder.

Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah, Osrita Muslim, menyatakan bahwa selama memimpin Jawa Tengah, Pj Gubernur Jateng telah memberikan dukungan dan perhatian luar biasa kepada para atlet dan seluruh pengurus NPCI Jawa Tengah. 

“Bapak Nana Sudjana telah menjadi inspirasi dan motivasi bagi kami dalam mengembangkan prestasi para atlet disabilitas di Jawa Tengah,” katanya. 

Ia menambahkan, melalui dukungan kebijakan, fasilitas, maupun perhatian langsung kepada para atlet, tentunya hal ini menjadi energi positif bagi para atlet agar semakin semangat berjuang, berlatih, dan mengukir prestasi di kancah nasional maupun internasional.
 
Rektor Universitas Diponegoro Semarang, Suharnomo, menilai, Pj Gubernur sangat berkomitmen terhadap pekerjaannya. Selain itu, Pj Gubernur juga memiliki pribadi yang hangat dan humble. 

“Untuk Jawa Tengah saya rasa beliau all out,” ucapnya. 
 
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Tengah, KH Ahmad Darodji, menilai, selama ini Pj Gubernur selalu mendukung program dan kegiatan yang diselenggarakan lembaganya, setiap ada undangan selalu menyempatkan hadir. Bahkan, selama ini Pj Gubernur juga dinilai ikut membesarkan Baznas Jateng. 

“Hampir semua undangan kami, beliau datang. Itu suatu hal yang sangat luar biasa,” katanya. 

Berkat dukungan dan motivasi Pj Gubernur, ia menilai, penerimaan zakat melalui Baznas Jateng mengalami peningkatan, sehingga lembaganya mampu membantu pemerintah dalam mengatasi kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, stunting, serta persoalan lainnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, manyatakan, koordinasi yang dibangun selama Pj Gubernur memimpin Jateng sangat lancar. Keberhasilan kepemimpin Pj Gubernur juga dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diterima dari berbagai lembaga. 
 
"Yang paling membanggakan masalah kemiskinan, kita pengin di bawah dua digit, alhamdulillah bisa,” ucapnya. 

Sekda Jateng mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi Pj Gubernur yang dalam waktu singkat berhasil menakhodai pemerintahan di Provinsi Jateng tanpa hambatan.


Bagikan :

SEMARANG – Genap 1,5 tahun Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Jawa Tengah. Bukan waktu yang panjang untuk memimpin sebuah pemerintah provinsi. 

Meskipun begitu, sejak dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, pada Selasa, 5 September 2023 lalu, sejumlah kebijakan, program, dan kegiatan dengan segenap prioritasnya telah dilaksanakan oleh Pj Gubernur. Sejalan dengan itu, berbagai capaian dan prestasi juga diraihnya. Hal itu tak lain dan tak bukan hanya untuk masyarakat Jawa Tengah. 

Banyak capaian luar biasa yang berhasil ditorehkan selama Pj Gubernur memimpin Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah penduduk 37,8 juta jiwa ini. 

Salah satu contohnya, penurunan angka kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah. Pada awal kepemimpinan Pj Gubernur atau sekitar bulan September 2023, berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan tercatat sebesar 10,77%. Setelah 6 bulan memimpin Jawa Tengah, kemiskinan turun di angka 10,47%. 

Dengan intervensi yang masif, pada September 2024 angka kemiskinan berhasil turun sebesar 1 digit menjadi 9,58% sehingga total penurunan angka kemiskinan selama Pj Gubernur menjabat adalah 1,19%. 

"Ini saya minta terus ditindaklanjuti sampai kita berada di posisi rerata nasional," ucap Pj Gubernur pada suatu kesempatan.

Kemudian, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Jateng juga mengalami penurunan dari sebesar 5,13% pada Agustus 2023 menjadi 4,78% pada Agustus 2024.

Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Tengah pada tahun 2024 juga mencapai 73,87. Angka itu mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 73,39. 

Sementara itu di tengah ketidakpastian situasi global, perekonomian Jawa Tengah Triwulan IV Tahun 2024 mampu tumbuh sebesar 4,96% (year on year). Hal ini mengindikasikan pondasi ekonomi Jawa Tengah yang cukup kokoh, bahkan Jateng berkontribusi sebesar 14,48% terhadap perekonomian di Pulau Jawa atau 8,25% secara nasional. Pj Gubernur menilai, hal ini merupakan hasil dari penguatan iklim investasi yang baik dan kondusif di Jateng.

Berdasarkan data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah, realisasi investasi di provinsi ini sepanjang tahun 2024 mencapai Rp88,4 triliun atau melampaui target sebesar Rp80,1 triliun. Capaian itu menghasilkan sebanyak 65.815 proyek yang mampu menyerap 409.338 tenaga kerja dalam negeri.

"Alhamdulillah pada tahun 2023-2024 banyak sekali peningkatannya, investor dalam negeri dan Penanaman Modal Asing (PMA) meningkatnya cepat," kata Pj Gubernur. 

Bukan hanya itu, amanah pemerintah pusat untuk menyukseskan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Tengah juga berjalan dengan baik. Buktinya, selama dua kali perhelatan politik elektoral tersebut, penyelenggaraannya berjalan dengan lancar, kondusif, dan damai. Bahkan, partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 mencapai 82,5%, sementara pada Pilkada mencapai 73,04%.

"Alhamdulillah meskipun partisipasi Pilkada tidak sama dengan Pemilu 2024, tetapi masih jadi yang tertinggi dibanding (provinsi) yang lain," ucap Pj Gubernur.

Pada bidang olahraga, capaian Jawa Tengah selama dipimpin oleh Pj Gubernur juga menunjukkan prestasi yang gemilang. Pada tahun 2024, Jateng berhasil menyabet gelar Juara Umum Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII. Tak hanya itu, Jateng juga meraih peringkat 5 pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024. 

Sementara di bidang infrastruktur, catatan sampai dengan Triwulan IV tahun 2024, jalan provinsi berstatus mantap mencapai 91,46% dan jembatan 84,53%. Sepanjang tahun itu pula, Pemprov Jateng telah memperbaiki sebanyak 17.325 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Selain itu, juga ada realisasi pembangunan 76 embung.

Adapun berbagai capaian dan program-program kerja yang dilaksanakan dari September 2023 hingga Desember 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berhasil mengantongi setidaknya 44 penghargaan dari berbagai kategori yang diberikan oleh lembaga pemerintah ataupun nonpemerintah.

Pj Gubernur menyampaikan, ia berharap, capaian-capaian positif yang berhasil diraih oleh jajaran Pemprov Jateng bisa lebih ditingkatkan oleh para aparatur sipil negara (ASN) saat sudah dipimpin Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng definitif, yakni Ahmad Lutfi dan Taj Yasin.

Berbagai capaian luar biasa yang berhasil diraih oleh Pemprov Jawa Tengah selama dipimpin oleh Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., juga mendapatkan apresiasi positif dari sejumlah stakeholder.

Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah, Osrita Muslim, menyatakan bahwa selama memimpin Jawa Tengah, Pj Gubernur Jateng telah memberikan dukungan dan perhatian luar biasa kepada para atlet dan seluruh pengurus NPCI Jawa Tengah. 

“Bapak Nana Sudjana telah menjadi inspirasi dan motivasi bagi kami dalam mengembangkan prestasi para atlet disabilitas di Jawa Tengah,” katanya. 

Ia menambahkan, melalui dukungan kebijakan, fasilitas, maupun perhatian langsung kepada para atlet, tentunya hal ini menjadi energi positif bagi para atlet agar semakin semangat berjuang, berlatih, dan mengukir prestasi di kancah nasional maupun internasional.
 
Rektor Universitas Diponegoro Semarang, Suharnomo, menilai, Pj Gubernur sangat berkomitmen terhadap pekerjaannya. Selain itu, Pj Gubernur juga memiliki pribadi yang hangat dan humble. 

“Untuk Jawa Tengah saya rasa beliau all out,” ucapnya. 
 
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Tengah, KH Ahmad Darodji, menilai, selama ini Pj Gubernur selalu mendukung program dan kegiatan yang diselenggarakan lembaganya, setiap ada undangan selalu menyempatkan hadir. Bahkan, selama ini Pj Gubernur juga dinilai ikut membesarkan Baznas Jateng. 

“Hampir semua undangan kami, beliau datang. Itu suatu hal yang sangat luar biasa,” katanya. 

Berkat dukungan dan motivasi Pj Gubernur, ia menilai, penerimaan zakat melalui Baznas Jateng mengalami peningkatan, sehingga lembaganya mampu membantu pemerintah dalam mengatasi kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, stunting, serta persoalan lainnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, manyatakan, koordinasi yang dibangun selama Pj Gubernur memimpin Jateng sangat lancar. Keberhasilan kepemimpin Pj Gubernur juga dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diterima dari berbagai lembaga. 
 
"Yang paling membanggakan masalah kemiskinan, kita pengin di bawah dua digit, alhamdulillah bisa,” ucapnya. 

Sekda Jateng mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi Pj Gubernur yang dalam waktu singkat berhasil menakhodai pemerintahan di Provinsi Jateng tanpa hambatan.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu