Foto : Sigit (Humas Jateng)
Foto : Sigit (Humas Jateng)
SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., menggagas adanya forum kolaborasi sebagai salah satu upaya untuk menjalin kerja sama dalam membangun Jawa Tengah.
Forum kolaborasi tersebut, antara lain Forum Senayan yang berisi anggota DPR RI asal Jateng, Forum Menteri dan Wakil Menteri asal Jateng, Forum Berlian (DPRD Jateng), Forum Partai Politik, Forum Cendekia, Forum Non-Government Organisation (NGO), dan Forum Organisasi Masyarakat (Ormas).
"Kita akan merapatkan barisan. Kita tidak bisa berdiri sendiri, kita harus punya forum kolaborasi yang akan diciptakan nanti," ujar Gubernur saat menerima Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang pada Kamis, 6 Maret 2025.
Gubernur mengatakan, banyak tokoh politik asal Jawa Tengah yang menjadi menteri, wakil menteri, maupun anggota DPR dari berbagai fraksi.
Bukan hanya tokoh politik, ia juga sudah berkoordinasi dengan kurang lebih 37 rektor universitas di Jawa Tengah agar mereka ikut terlibat dan bisa mengawal berbagai program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Dengan begitu, kita memiliki nilai dan daya saing yang tinggi dibandingkan provinsi lain," ucap Gubernur.
Anggota Komisi II DPR RI, M Toha, mengatakan, Forum Senayan dan forum kolaborasi sangat penting dan strategis dalam upaya memajukan Jawa Tengah.
“Itu sangat penting, strategis, dan bagus. Semua berkontribusi menyelesaikan masalah," katanya.
SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., menggagas adanya forum kolaborasi sebagai salah satu upaya untuk menjalin kerja sama dalam membangun Jawa Tengah.
Forum kolaborasi tersebut, antara lain Forum Senayan yang berisi anggota DPR RI asal Jateng, Forum Menteri dan Wakil Menteri asal Jateng, Forum Berlian (DPRD Jateng), Forum Partai Politik, Forum Cendekia, Forum Non-Government Organisation (NGO), dan Forum Organisasi Masyarakat (Ormas).
"Kita akan merapatkan barisan. Kita tidak bisa berdiri sendiri, kita harus punya forum kolaborasi yang akan diciptakan nanti," ujar Gubernur saat menerima Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang pada Kamis, 6 Maret 2025.
Gubernur mengatakan, banyak tokoh politik asal Jawa Tengah yang menjadi menteri, wakil menteri, maupun anggota DPR dari berbagai fraksi.
Bukan hanya tokoh politik, ia juga sudah berkoordinasi dengan kurang lebih 37 rektor universitas di Jawa Tengah agar mereka ikut terlibat dan bisa mengawal berbagai program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Dengan begitu, kita memiliki nilai dan daya saing yang tinggi dibandingkan provinsi lain," ucap Gubernur.
Anggota Komisi II DPR RI, M Toha, mengatakan, Forum Senayan dan forum kolaborasi sangat penting dan strategis dalam upaya memajukan Jawa Tengah.
“Itu sangat penting, strategis, dan bagus. Semua berkontribusi menyelesaikan masalah," katanya.
Berita Terbaru