Follow Us :              

Rest Area Pemprov Jateng Siap Layani Pemudik Lebaran 2025

  21 March 2025  |   15:00:00  |   dibaca : 279 
Kategori :
Bagikan :


Rest Area Pemprov Jateng Siap Layani Pemudik Lebaran 2025

21 March 2025 | 15:00:00 | dibaca : 279
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., meresmikan “Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445B” di Jalan Tol Solo-Semarang pada Jumat, 21 Maret 2025. 

Rest area tipe A milik Pemerintah Provinsi Jateng ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jateng Agro Berdikari. Dengan diresmikannya tempat tersebut, maka rest area ini sudah siap digunakan untuk melayani para pemudik. 

Adapun rest area yang berada di Kabupaten Semarang ini memiliki fasilitas lengkap, seperti SPBU, SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), masjid, toilet, pos pengamanan dari kepolisian, ATM, hingga area kuliner.

Produk makanan maupun oleh-oleh asli Jateng yang ditawarkan bervariarif, seperti telur asin, soto, hingga martabak.

"Fasilitasnya lengkap, dan siap untuk menyambut arus balik," ucap Gubernur di sela acara peresmian.  

Ia menyebutkan, rest area yang berada di jalur B itu siap menyambut para pemudik yang datang dari arah Solo menuju ke Semarang atau Jakarta.

Selain untuk mengembangkan potensi UMKM, keberadaan rest area ini diharapkan juga dapat menambah Pendapatan Asli daerah (PAD). 

"BUMD itu targetnya harus bisa meningkatkan PAD,” ucapnya. 

Pada kesempatan itu, Gubernur mengingatkan para pelaku usaha di stan kuliner agar tidak memanfaatkan situasi saat melayani pembeli. Mereka harus menampilkan daftar harga agar para pembeli bisa langsung mengetahui harga produk yang dijajakan. 

Sementara itu, Direktur Bisnis BUMD Jateng Agro Berdikari, Gerry Grefisanto, mengatakan bahwa Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445B dibangun di atas lahan seluas 8 hektare. Saat ini, progres pembangunannya sudah mencapai 93%, hanya kurang pembangunan tenant lanjutan.

Rest area ini bisa menampung sebanyak 250 kendaraan di kantong parkir utama. Jumlah kendaraan yang parkir bisa bertambah menjadi 400 kendaraan jika para pemudik/pengendara parkir di jalur masuk. 

"Jalur masuknya kan panjang, bisa digunakan untuk parkir, jika area utama penuh," jelasnya.


Bagikan :

SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., meresmikan “Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445B” di Jalan Tol Solo-Semarang pada Jumat, 21 Maret 2025. 

Rest area tipe A milik Pemerintah Provinsi Jateng ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jateng Agro Berdikari. Dengan diresmikannya tempat tersebut, maka rest area ini sudah siap digunakan untuk melayani para pemudik. 

Adapun rest area yang berada di Kabupaten Semarang ini memiliki fasilitas lengkap, seperti SPBU, SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), masjid, toilet, pos pengamanan dari kepolisian, ATM, hingga area kuliner.

Produk makanan maupun oleh-oleh asli Jateng yang ditawarkan bervariarif, seperti telur asin, soto, hingga martabak.

"Fasilitasnya lengkap, dan siap untuk menyambut arus balik," ucap Gubernur di sela acara peresmian.  

Ia menyebutkan, rest area yang berada di jalur B itu siap menyambut para pemudik yang datang dari arah Solo menuju ke Semarang atau Jakarta.

Selain untuk mengembangkan potensi UMKM, keberadaan rest area ini diharapkan juga dapat menambah Pendapatan Asli daerah (PAD). 

"BUMD itu targetnya harus bisa meningkatkan PAD,” ucapnya. 

Pada kesempatan itu, Gubernur mengingatkan para pelaku usaha di stan kuliner agar tidak memanfaatkan situasi saat melayani pembeli. Mereka harus menampilkan daftar harga agar para pembeli bisa langsung mengetahui harga produk yang dijajakan. 

Sementara itu, Direktur Bisnis BUMD Jateng Agro Berdikari, Gerry Grefisanto, mengatakan bahwa Rest Area Jateng Agro Berdikari KM 445B dibangun di atas lahan seluas 8 hektare. Saat ini, progres pembangunannya sudah mencapai 93%, hanya kurang pembangunan tenant lanjutan.

Rest area ini bisa menampung sebanyak 250 kendaraan di kantong parkir utama. Jumlah kendaraan yang parkir bisa bertambah menjadi 400 kendaraan jika para pemudik/pengendara parkir di jalur masuk. 

"Jalur masuknya kan panjang, bisa digunakan untuk parkir, jika area utama penuh," jelasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu