Follow Us :              

STTIE Jadi Pelengkap Soloraya Great Sale, Transaksi QRIS Capai Rp3,2 T

  30 July 2025  |   19:00:00  |   dibaca : 74 
Kategori :
Bagikan :


STTIE Jadi Pelengkap Soloraya Great Sale, Transaksi QRIS Capai Rp3,2 T

30 July 2025 | 19:00:00 | dibaca : 74
Kategori :
Bagikan :

Foto : Sigit (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Sigit (Humas Jateng)

KARANGANYAR – Soloraya Trade Tourism & Investment Expo (STTIE) merupakan agenda promosi investasi yang menjadi rangkaian dari gelaran Soloraya Great Sale 2025.

"Yang paling tinggi dari sektor tourism (pariwisata)," kata Ketua Panitia Solo Raya Great Sale 2025, Ferry S. Indiarto, dalam acara Soloraya Trade Tourism & Investment Expo (STTIE) di De Tjolomadoe, Kabupaten Karanganyar pada Rabu, 30 Juli 2025.

Ferry mengungkapkan bahwa dari jutaan transaksi dalam penyelenggaraan SGS 2025, transaksi digital melalui QRIS mencapai 2.733.000 kali dengan total transaksi sebanyak Rp3,2 triliun. Kemudian, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pasar tradisional mencatatkan 422.000 transaksi senilai Rp660 miliar. 

Event Soloraya Great Sale (SGS) 2025 yang digelar hampir satu bulan sudah mencatatkan sebanyak 5,5 juta transaksi, dengan nilai mencapai Rp10,6 triliun. Capaian itu sudah melampaui angka yang ditargetkan sebesar Rp10 triliun

Nilai transaksi dari event SGS yang digelar di Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten ini diperkirakan masih akan terus bertambah hingga acara berakhir pada 31 Juli 2025.

Ferry mengatakan, pameran investasi STTIE ini diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Jateng, khususnya di Soloraya. 

Ia menyampaikan, pengembangan ekonomi baru dengan konsep aglomerasi wilayah/kegiatan yang dipusatkan di satu daerah itu terus didorong sesuai dengan arahan dari Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K.
 
"Dengan konsep aglomerasi, potensi tiap wilayah bisa saling melengkapi dan memastikan tidak ada yang tertinggal. Aglomerasi bukan soal peta. Ini soal cara baru bekerja lintas batas," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, mengatakan, pameran investasi STTIE menjadi pelengkap gelaran Soloraya Great Sale 2025. Harapannya, agenda ini mampu mendorong potensi investasi di wilayah Eks Keresidenan Soloraya.

"Dengan model aglomerasi ini, kami berharap penawaran investasi itu (sesuai dengan) konsep (aglomerasi yang dipusatkan di) kawasan Soloraya. Jadi tidak ada ego sektoral antara kabupaten/kota," katanya.

Sekda menyampaikan, konsep aglomerasi di Soloraya akan menjadi percontohan, dan akan dikembangkan di sejumlah wilayah eks keresidenan lain di Jateng.

Ketua Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng, Harry Nuryanto Soediro, mengatakan, gelaran Soloraya Great Sale dan pameran investasi STTIE itu setidaknya sudah menarik perhatian investor dari Cina, Jepang, dan Korea Selatan, bahkan mereka akan melakukan pembicaraan lebih lanjut.

Ia sepakat, konsep ekonomi aglomerasi akan terus dikembangkan di seluruh eks keresidenan yang ada di Jawa Tengah, baik di Semarang Raya, Pati Raya, dan lainnya. 

"Sehingga perkembangan atau perputaran keuangan di Jawa Tengah ini terus tumbuh," katanya.


Bagikan :

KARANGANYAR – Soloraya Trade Tourism & Investment Expo (STTIE) merupakan agenda promosi investasi yang menjadi rangkaian dari gelaran Soloraya Great Sale 2025.

"Yang paling tinggi dari sektor tourism (pariwisata)," kata Ketua Panitia Solo Raya Great Sale 2025, Ferry S. Indiarto, dalam acara Soloraya Trade Tourism & Investment Expo (STTIE) di De Tjolomadoe, Kabupaten Karanganyar pada Rabu, 30 Juli 2025.

Ferry mengungkapkan bahwa dari jutaan transaksi dalam penyelenggaraan SGS 2025, transaksi digital melalui QRIS mencapai 2.733.000 kali dengan total transaksi sebanyak Rp3,2 triliun. Kemudian, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pasar tradisional mencatatkan 422.000 transaksi senilai Rp660 miliar. 

Event Soloraya Great Sale (SGS) 2025 yang digelar hampir satu bulan sudah mencatatkan sebanyak 5,5 juta transaksi, dengan nilai mencapai Rp10,6 triliun. Capaian itu sudah melampaui angka yang ditargetkan sebesar Rp10 triliun

Nilai transaksi dari event SGS yang digelar di Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten ini diperkirakan masih akan terus bertambah hingga acara berakhir pada 31 Juli 2025.

Ferry mengatakan, pameran investasi STTIE ini diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Jateng, khususnya di Soloraya. 

Ia menyampaikan, pengembangan ekonomi baru dengan konsep aglomerasi wilayah/kegiatan yang dipusatkan di satu daerah itu terus didorong sesuai dengan arahan dari Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K.
 
"Dengan konsep aglomerasi, potensi tiap wilayah bisa saling melengkapi dan memastikan tidak ada yang tertinggal. Aglomerasi bukan soal peta. Ini soal cara baru bekerja lintas batas," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, mengatakan, pameran investasi STTIE menjadi pelengkap gelaran Soloraya Great Sale 2025. Harapannya, agenda ini mampu mendorong potensi investasi di wilayah Eks Keresidenan Soloraya.

"Dengan model aglomerasi ini, kami berharap penawaran investasi itu (sesuai dengan) konsep (aglomerasi yang dipusatkan di) kawasan Soloraya. Jadi tidak ada ego sektoral antara kabupaten/kota," katanya.

Sekda menyampaikan, konsep aglomerasi di Soloraya akan menjadi percontohan, dan akan dikembangkan di sejumlah wilayah eks keresidenan lain di Jateng.

Ketua Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng, Harry Nuryanto Soediro, mengatakan, gelaran Soloraya Great Sale dan pameran investasi STTIE itu setidaknya sudah menarik perhatian investor dari Cina, Jepang, dan Korea Selatan, bahkan mereka akan melakukan pembicaraan lebih lanjut.

Ia sepakat, konsep ekonomi aglomerasi akan terus dikembangkan di seluruh eks keresidenan yang ada di Jawa Tengah, baik di Semarang Raya, Pati Raya, dan lainnya. 

"Sehingga perkembangan atau perputaran keuangan di Jawa Tengah ini terus tumbuh," katanya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu