SEMARANG - Pimpinan mufti Negeri Syam atau Suriah, Syaikh Muhammad Rajab Dieb dan adiknya Umar Muhammad Dieb, mengunjungi Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen di rumah dinasnya Jl Rinjani, Selasa (17/12/2019) malam. 

Keduanya adalah putra almarhum ahli tafsir dan ahli tafsir, Syaikh Rajab Dieb, guru Taj Yasin selama menempuh pendidikan di Suriah.

Keduanya ditemani Syaikh Mahmud Syahada, ulama sekaligus menantu Syaikh Muhammad Rajab Dieb, melawat ke Indonesia demi menemui mantan-mantan muridnya, satu di antaranya Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin Maimoen.

Sebelum berkunjung ke Semarang, mereka terlebih dahulu ke Bandung, Purwokerto, Magelang dan Salatiga. Dari Semarang, Syaikh Muhammad Rajab Dieb akan bermalam di Jepara, dan selanjutnya pada Rabu (18/12/2019) ke Pondok Pesantren Al Anwar Sarang Rembang, kemudian bertolak ke Surabaya, Tegal dan Pekalongan. 

"Murid-murid saya di Indonesia ini mayoritas memiliki pondok pesantren dan menjadi ulama besar. Kedatangan saya sekaligus takziah atas wafatnya sahabat saya KH Maimoen Zubair, ayahanda Taj Yasin," kata Syaikh Muhammad Rajab Dieb.

Dalam kunjungannya itu, Syaikh Muhammad Rajab juga mendoakan agar bangsa dan negara Indonesia, khususnya Jawa Tengah, agar tetap aman dan damai. Juga tidak terjadi peperangan seperti yang terjadi di Suriah beberapa waktu lalu. 

Gus Yasin pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Syaikh Muhammad Rajab Dieb atas kunjungan kehormatannya ke rumah dinasnya. Apalagi, gurunya tersebut juga mendoakan keamanan dan kedamaian Jawa Tengah secara khusus. 

"Ayahanda Syaikh Muhammad Rajab Dieb, Syaikh Rajab itu sahabat ayah saya, KH Maimoen Zubair. Mereka bersahabat lahir dan batin," kata Gus Yasin.