Follow Us :              

Wisatawan Meningkat, Taj Yasin Minta Pelaku Usaha Pariwisata Taati Prokes

  09 October 2021  |   10:00:00  |   dibaca : 543 
Kategori :
Bagikan :


Wisatawan Meningkat, Taj Yasin Minta Pelaku Usaha Pariwisata Taati Prokes

09 October 2021 | 10:00:00 | dibaca : 543
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

KAB. MAGELANG - Sejumlah tempat pariwisata di Jawa Tengah saat ini sudah mulai bergeliat. Hal ini ditandai dengan kunjungan wisatawan yang mulai meningkat. 

Agar kondisi pariwisata tetap kondusif, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengingatkan agar  protokol kesehatan tetap dijalankan, terlebih bagi para pelaku usaha pariwisata. Semua ketentuan yang disyaratkan dalam pembukaaan objek wisata, harus ditaati. 

"Tentu dengan adanya pembukaan wisata, saya berharap, saya mohon, untuk para pelaku wisata, kalau mau membuka wisatanya, izin dulu. Lapor ke Satgas Covid-nya. Poin-poin yang perlu diterapkan ditepati saja, supaya kita jalannya baik semua. Supaya tidak ada 'tsunami' (Covid), " himbaunya usai meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Darussalam Timur Watucongol, Sabtu (9/10/2021). 

Bagi pengelola tempat wisata yang sudah membuka objeknya, Taj Yasin meminta agar kapasitas pengunjung menjadi perhatian utama. Mereka diminta menahan diri untuk membatasi jumlah pengunjung terlebih dahulu. 

Disamping mereka harus menyiapkan sarana dan prasarana yang disyaratkan, Taj Yasin juga meminta pengelola memastikan pengunjung yang masuk sudah divaksinasi Covid-19. 

"Kita harus berhati-hati. Kapasitas wisatawannya juga harus diperhatikan. Apakah mereka sudah vaksin atau belum, ini juga harus diperhatikan supaya kita bisa selamat semua," pintanya 

Prinsip kehati-hatian ini, lanjut dia, harus jadi perhatian. Sebab, paramedis memprediksi akan terjadi "tsunami" Covid-19 gelombang ketiga pada November-Desember 2021. 

"Paramedis sudah mengimbau, mewanti-wanti kepada kita semua jangan sampai ada tsunami. Dan kemungkinan ada tsunami itu di bulan November-Desember. Maka kita harus jaga semuanya," tandasnya.


Bagikan :

KAB. MAGELANG - Sejumlah tempat pariwisata di Jawa Tengah saat ini sudah mulai bergeliat. Hal ini ditandai dengan kunjungan wisatawan yang mulai meningkat. 

Agar kondisi pariwisata tetap kondusif, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengingatkan agar  protokol kesehatan tetap dijalankan, terlebih bagi para pelaku usaha pariwisata. Semua ketentuan yang disyaratkan dalam pembukaaan objek wisata, harus ditaati. 

"Tentu dengan adanya pembukaan wisata, saya berharap, saya mohon, untuk para pelaku wisata, kalau mau membuka wisatanya, izin dulu. Lapor ke Satgas Covid-nya. Poin-poin yang perlu diterapkan ditepati saja, supaya kita jalannya baik semua. Supaya tidak ada 'tsunami' (Covid), " himbaunya usai meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Darussalam Timur Watucongol, Sabtu (9/10/2021). 

Bagi pengelola tempat wisata yang sudah membuka objeknya, Taj Yasin meminta agar kapasitas pengunjung menjadi perhatian utama. Mereka diminta menahan diri untuk membatasi jumlah pengunjung terlebih dahulu. 

Disamping mereka harus menyiapkan sarana dan prasarana yang disyaratkan, Taj Yasin juga meminta pengelola memastikan pengunjung yang masuk sudah divaksinasi Covid-19. 

"Kita harus berhati-hati. Kapasitas wisatawannya juga harus diperhatikan. Apakah mereka sudah vaksin atau belum, ini juga harus diperhatikan supaya kita bisa selamat semua," pintanya 

Prinsip kehati-hatian ini, lanjut dia, harus jadi perhatian. Sebab, paramedis memprediksi akan terjadi "tsunami" Covid-19 gelombang ketiga pada November-Desember 2021. 

"Paramedis sudah mengimbau, mewanti-wanti kepada kita semua jangan sampai ada tsunami. Dan kemungkinan ada tsunami itu di bulan November-Desember. Maka kita harus jaga semuanya," tandasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu