MAGELANG - Nepal Van Java menjadi tujuan wisatawan populer saat ini. Lokasinya yang berada di lereng Gunung Sumbing menawarkan pemandangan alam yang luar biasa. Rumah-rumah penduduk desa Butuh, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, ini dicat berwarna-warni sehingga membuat kontras dengan alam pegunungan yang serba hijau di sekitarnya. Hal ini bukan hanya membuat tempat ini unik tetapi juga cantik sehingga menjadi buruan wisatawan berswafoto. 

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sudah beberapa kali berkunjung ke dusun itu. Terakhir, Ganjar bersepeda menuju Nepal Van Java dalam acara Tour de Borobudur pada awal November lalu. 

Hari ini Gubernur kembali mengunjungi tempat ini disela mengikuti ajang Borobudur Marathon, Minggu (28/11). Gubernur menyerahkan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berupa 2 ton cat warna-warni pada masyarakat setempat untuk mempercantik daerah itu. Bantuan secara simbolik diserahkan langsung kepada Kades Butuh, Lilik Setiawan. 

"Ini bisa dimanfaatkan untuk mempercantik Nepal Van Java. Biar lebih warna-warni, kalau difoto pasti tambah bagus," kata Gubernur. 

Bukan hanya mempercantik tampilan bangunan, pada Kades Butuh, Gubernur juga menekankan perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan, kebersihan dan keramahan pada wisatawan. 

"Kalau bisa masyarakat diajari, kamar-kamar mereka ada yang bisa dijual sehingga wisatawan bisa menginap di sana. Lakukan pelatihan, kalau butuh modal bisa minta Bank Jateng. Pelayanan ditingkatkan, jangan lupa kebersihannya harus dijaga," ucapnya. 

Sementara itu, Kades Butuh, Lilik Setiawan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, bantuan itu merupakan bentuk perhatian dari Gubernur Ganjar Pranowo yang sangat berarti untuk mendorong pihaknya lebih meningkatkan lagi daya tarik wisata desanya. Atas arahan Gubernur ini pihaknya akan segera menindaklanjuti. 

"Tapi tadi pak Ganjar juga berpesan, tidak hanya fisiknya saja yang diperbaiki, tapi peningkatan pendukung lainnya. Termasuk pelayanan, keramahan, kebersihan dan lainnya agar wisatawan semakin nyaman," katanya. 

Bantuan 2 ton cat itu, lanjut Lilik akan digunakan untuk mempercantik Nepal Van Java. Sebab selama ini, masih banyak rumah warga yang belum dicat. 

"Karena secara jumlah, dusun kami itu luas dan rumah warga banyak. Jadi selama ini ada yang belum kebagian semua. Insyaallah dengan bantuan ini, seluruh rumah warga di sana bisa dicat agar semakin cantik," pungkasnya.