Gunung Semeru Meletus, Taj Yasin: PMI Jateng Siap Apabila Diperlukan
05 December 2021 | 08:00:00 | dibaca : 551
Kategori : Lingkungan
Bagikan :
Gunung Semeru Meletus, Taj Yasin: PMI Jateng Siap Apabila Diperlukan
05 December 2021 | 08:00:00 | dibaca : 551
Kategori : Lingkungan
Bagikan :
Foto : Simon (Humas Jateng)
DEMAK - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah siap membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam penanganan bencana Gunung Semeru yang meletus pada Sabtu (4/12/2021) sore.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan dalam penanganan bencana, semua harus dalam satu rantai koordinasi. Sehingga, lanjutnya, pihaknya akan menjalin koordinasi dengan BPBD dan PMI kabupaten/kota terdampak, dan Provinsi Jatim.
"Karena semua harus satu koordinasi, maka kita akan koordinasi dahulu dengan BPBD Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang, serta daerah terdampak lainnya. Biarkan mereka mengidentifikasi, kita tidak perlu datang dahulu tetapi kita koordinasi dengan pemerintah setempat terkait apa saja yang dibutuhkan," ujar Wagub saat berada di Demak, Minggu (5/12/2021).
Wagub yang juga sebagai Dewan Kehormatan Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah menjelaskan, apabila Pemerintah Jawa Timur memang membutuhkan bantuan dalam penanganan bencana erupsi Gunung Semeru ini, pihaknya akan segera berkoordinasi untuk menyalurkan bantuan maupun tim relawan.
"Demikian pula PMI Jateng, akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sekaligus menunggu instruksi dari PMI dan BPBD Jatim, maupun instansi terkait lainnya," tandasnya.
Lebih jauh, Wagub mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mendoakan warga di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang yang terdampak musibah ini. Dia yakin bahwa doa dan dukungan sosial akan sangat membantu para korban agar dapat bertahan dan melampaui cobaan tersebut.
Seperti disampaikan Wagub, Provinsi Jawa Tengah selalu berusaha bisa membantu meringankan beban provinsi lain yang sedang terkena bencana. Bantuan baik dalam bentuk bahan makanan maupun dukungan relawan, bukan hanya diberikan pada bencana-bencana yang terjadi di pulau jawa tetapi juga yang terjadi di luar Jawa.
"PMI adalah gerakan kemanusiaan. Sehingga kalau memang diperlukan, kami akan segera bergerak. Dulu pas ada bencana di Ambon, Palu, kami langsung siapkan skema agar bisa memberikan bantuan. Saya rasa kali ini juga bisa," imbuhnya.
Bagikan :
DEMAK - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah siap membantu Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam penanganan bencana Gunung Semeru yang meletus pada Sabtu (4/12/2021) sore.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan dalam penanganan bencana, semua harus dalam satu rantai koordinasi. Sehingga, lanjutnya, pihaknya akan menjalin koordinasi dengan BPBD dan PMI kabupaten/kota terdampak, dan Provinsi Jatim.
"Karena semua harus satu koordinasi, maka kita akan koordinasi dahulu dengan BPBD Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang, serta daerah terdampak lainnya. Biarkan mereka mengidentifikasi, kita tidak perlu datang dahulu tetapi kita koordinasi dengan pemerintah setempat terkait apa saja yang dibutuhkan," ujar Wagub saat berada di Demak, Minggu (5/12/2021).
Wagub yang juga sebagai Dewan Kehormatan Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah menjelaskan, apabila Pemerintah Jawa Timur memang membutuhkan bantuan dalam penanganan bencana erupsi Gunung Semeru ini, pihaknya akan segera berkoordinasi untuk menyalurkan bantuan maupun tim relawan.
"Demikian pula PMI Jateng, akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sekaligus menunggu instruksi dari PMI dan BPBD Jatim, maupun instansi terkait lainnya," tandasnya.
Lebih jauh, Wagub mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mendoakan warga di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang yang terdampak musibah ini. Dia yakin bahwa doa dan dukungan sosial akan sangat membantu para korban agar dapat bertahan dan melampaui cobaan tersebut.
Seperti disampaikan Wagub, Provinsi Jawa Tengah selalu berusaha bisa membantu meringankan beban provinsi lain yang sedang terkena bencana. Bantuan baik dalam bentuk bahan makanan maupun dukungan relawan, bukan hanya diberikan pada bencana-bencana yang terjadi di pulau jawa tetapi juga yang terjadi di luar Jawa.
"PMI adalah gerakan kemanusiaan. Sehingga kalau memang diperlukan, kami akan segera bergerak. Dulu pas ada bencana di Ambon, Palu, kami langsung siapkan skema agar bisa memberikan bantuan. Saya rasa kali ini juga bisa," imbuhnya.
Bagikan :
Berita Terbaru
