JEPARA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Santri 2022 di Lapangan Bandengan, Kabupaten Jepara, Sabtu (22/10/2022). Pada pidatonya Gubernur mengimbau agar para santri ikut mengambil peran dalam membangun bangsa sesuai tuntutan zaman. 

"Maka, peran serta santri makin dibutuhkan. Pertama, di dunia digital mesti melek teknologi dan sudah dibuktikan dengan banyaknya pondok pesantren yang mengembangkan itu," ungkapnya. 

Selain mendukung dari sisi teknologi, kehadiran santri juga diharapkan mampu memperkuat sektor pertanian, khususnya pertanian mandiri. Sehingga santri mampu berkontribusi terhadap ketahanan dan kedaulatan pangan. 

Ketahanan energi juga membutuhkan peran serta para santri. Seperti diketahui, hingga saat ini kebutuhan energi Indonesia masih ditopang impor. 

"Dan ketiga, santri inovatif serta santri kreatif yang bisa juga mencari solusi untuk memecahkan persoalan-persoalan lokal terhadap energi," terangnya. 

Tiga hal tersebut, menurut Gubernur, dapat menjadi landasan bagi santri untuk mempertahankan NKRI sesuai tuntutan zaman.

"Kalau dulu bawa bambu runcing sekarang pakai akal, pakai pikiran pakai jejaring. Dan paling saya suka tadi dari deklarasinya, para santri ini sungguh moderat. Bagaimana menjaga NKRI," tegas Ganjar. 

Upacara Peringatan Hari Santri 2022 di Lapangan Bandengan, Jepara berlangsung meriah. Ada beberapa penampilan kesenian, mulai dari drumband, tari, dan drama kolosal. 

Pada acara itu Gubernur juga mengingatkan para santri agar selalu mawas diri. Berbekal ilmu keagamaan akan kuat, santri diharapkan akan mampu menghadapi gempuran ideologi yang menyimpang. 

"Kalau perlu sekolahnya lebih tinggi karena banyak sekali yang mondok tapi selesai S1, S2, dan S3 itu keren. Dan banyak fasilitas negara yang bisa diberikan. Mereka punya potensi harus semangat," tandasnya.